Cara Menggunakan dan Fungsi Alat Peraga Fisika Jangka Sorong
Salah satu jenis alat ukur yang biasa ditemukan siswa SMA saat belajar fisika adalah jangka sorong. Alat peraga fisika jangka sorong banyak ditemukan di laboratorium fisika baik di sekolah, universitas, maupun tempat – tempat edukatif lainnya. Jangka sorong merupakan sebuah alat untuk melakukan pengukuran panjang atau tebal. Namun, tingkat ketelitiannya sangat tinggi sampai lebih dari meteran atau penggaris. Detail ketelitian jangka sorong saat melakukan pengukuran adalah seperseratus milimeter. Terdapat 2 bagian dalam alat ini yaitu bagian yang diam dan dapat diatur atau bisa bergerak. Bagian yang bisa diatur berfungsi untuk mengepaskan pengukuran pada ukuran benda sampai akurat. Sedangkan bagian yang diam berfungsi untuk membaca ukuran yang telah diatur.
Ada beberapa jenis jangka sorong yang sudah terintegrasi dengan sistem digital, tetapi dari segi harga belum terlalu bersahabat terutama untuk sekolah yang membutuhkan alat tersebut dalam jumlah banyak. Ada beberapa ukuran dari alat peraga fisika jangka sorong. Semakin besar ukurannya, semakin tinggi pula tingkat ketelitiannya. Untuk jangka sorong analog dengan ukuran kurang dari 30 cm akan bisa membaca ukuran panjang atau tebal suatu benda dengan ketelitian 0,05 mm. Sedangkan untuk jangka sorong analog yang ukurannya di atas 30 cm maka tingkat ketelitiannya mencapai 0,01 mm.
Agar bisa membeli jangka sorong yang paling baik dari segi kualitas maupun harga, perlu dilakukan banyak survei. Salah satu website yang menyediakan alat peraga fisika jangka sorong dengan kualitas tinggi dan harga bersahabat adalah Toko Edukasi. Pembeli bisa melihat dulu display jangka sorong yang dijual di halaman website Toko alat peraga terbaik. Jadi, selain mendapat harga terjangkau dan kualitas tinggi pembeli juga bisa melihat terlebih dahulu bagaimana bentuk jangka sorong yang ditawarkan. Di Toko Edukasi, alat yang sebenarnya dibanderol dengan harga Rp 394.000,00 ini akan didiskon sebesar 30% sehingga pembeli hanya perlu membayar sebesar Rp 275.800,00. Total penghematan yang dilakukan mencapai Rp 118.200,00.
Alat peraga fisika jangka sorong sendiri memiliki beberapa bagian yang lebih spesifik. Bagian pertama adalah skala baca dengan bentuk menyerupai penggaris. bagian ini merupakan bagian yang bisa digerakkan dan diatur untuk mengepaskan dengan objek ukur. Selain skala baca, ada juga bagian rahang jangka sorong. Rahang jangka sorong ada 2 yaitu rahang luar atau rahang bawah serta rahang dalam atau rahang atas. Fungsi kedua rahang tersebut berbeda. Untuk rahang bawah yang disebut juga sebagai pengukur utama, fungsinya adalah untuk mengukur diameter luar suatu benda. Sedangkan rahang atas atau pengukur kedua berfungsi untuk mengukur diameter bagian dalam. Saat menggerakkan jangka sorong yang perlu diperhatikan adalah kehati – hatian. Karena jika salah menggerakkan misalnya terlalu longgar maka ukuran yang dibaca akan salah.
Secara lebih detail, kegunaan alat peraga fisika jangka sorong di sebuah laboratorium fisika sangat penting karena bisa mengukur objek dari sisi luar dengan cara diapit. Hasilnya pun sangat akurat dan dapat diandalkan. Selain itu, jangka sorong juga memiliki manfaat untuk mengukur bagian dalam dari suatu benda atau diameter dalam yang bisa jadi berupa lubang. Contoh objek yang berlubang adalah pipa atau cincin. Fungsi yang terakhir adalah untuk menentukan berapa kedalaman suatu lubang atau celah yang ada di bagian objek. Fungsi ini dapat diaplikasikan dengan cara memasukkan bagian pengukur ke dalam lubang.
Komentar
Posting Komentar